Asus Kenalkan GeForce GTX770 dan Motherboard MicroATX
Dalam waktu rentang tidak lebih dari 3 hari, Asus memperkenalkan dua
jenis komponen andalan terbarunya berupa kartu grafis ASUS GeForce GTX
770 DirectCU II dan motherboard MicroATX yang ditujukan untuk membangun
sebuah HTPC.
Motherboard MicroATX untuk HTPC
Motherboard MicroATX yang dihadirkan Asus menggunakan teknologi prosesor Intel 22nm terbaru didukung dengan integrated graphics Intel HD 4000, sedangkan AMD Socket FM2 Athlon dan APU A-Series terintegrasi dengan AMD HD 7000, sekelas GPU Radeon discrete. Prosesor dengan integrated graphics ini menyediakan performa unggul untuk grafis 2D dan 3D, tanpa perlu lagi mengeluarkan anggaran khusus untuk kartu grafis.
Motherboard microATX ASUS hadir dengan fitur-fitur bawaan dari kedua prosesor, setiap model dilengkapi port HDMI untuk penggunaan multimedia bersama HDTV dan port DVI untuk konektivitas monitor desktop. ASUS B75M-A, H61M-PLUS, H61M-A/USB3 and H61M-A adalah tipe-tipe motherboard microATX berbasis prosesor Intel, sedangkan A85XM-A, A55M-A/USB3, A55M-A untuk APU AMD. Form factor microATX dan ukuran cooling yang lebih kecil menjadikan motherboard ini ideal untuk dijadikan desktop sekaligus home entertainment PC yang kompak.
Asus GeForce GTX 770 DirectCU II
Kartu grafis Asus GeForce GTX 770 DirectCU II, menggunakan GPU 28nm NVIDIA GTX 770, yang memiliki 1536 CUDA core dan memory 2GB GDDR5 256-bit. Dengan kecepatan core hingga 1.110 MHz, dan memory 7.010 MHz, kartu grafis ini melanjutkan kesuksesan seri GeForce GTX 600 terdahulu, dengan peningkatan efisiensi konsumsi daya dan tetap memiliki kinerja yang tangguh.
Untuk solusi pendingin, telah diadopsi teknologi DirectCU yang menggunakan heatpipe dari bahan tembaga yang bersentuhan langsung dengan GPU core dan dirancang dengan bentuk SSU sehingga dapat lebih cepat melepas panas. Juga dilengkapi dengan dual fan 80mm dengan tingkat kebisingan yang minim, yang diklaimtiga kali lebih hening dibanding kartu grafis referensi GTX 770.
Teknologi ASUS DIGI+ VRM serta Super Alloy Power memastikan stabilitas dan ketahanan yang tinggi, sedangkan GPU Tweak memungkinkan tuning kinerja yang mudah digunakan. Tuning GPU Tweak bisa mengatur kecepatan core dan memory, voltage, mengatur kecepatan fan, mengatur power consumption target, dan menyimpan profile sesuai kebutuhan.
ASUS GeForce GTX 770 DirectCU II akan mulai tersedia di pasar Indonesia pada pertengahan Juni 2013, dengan harga sekitar $530. Sedangkan varian motherboard MicroATX masih belum diketahui kapan mulai diedarkan di Indonesia.
Motherboard MicroATX untuk HTPC
Motherboard MicroATX yang dihadirkan Asus menggunakan teknologi prosesor Intel 22nm terbaru didukung dengan integrated graphics Intel HD 4000, sedangkan AMD Socket FM2 Athlon dan APU A-Series terintegrasi dengan AMD HD 7000, sekelas GPU Radeon discrete. Prosesor dengan integrated graphics ini menyediakan performa unggul untuk grafis 2D dan 3D, tanpa perlu lagi mengeluarkan anggaran khusus untuk kartu grafis.
Motherboard microATX ASUS hadir dengan fitur-fitur bawaan dari kedua prosesor, setiap model dilengkapi port HDMI untuk penggunaan multimedia bersama HDTV dan port DVI untuk konektivitas monitor desktop. ASUS B75M-A, H61M-PLUS, H61M-A/USB3 and H61M-A adalah tipe-tipe motherboard microATX berbasis prosesor Intel, sedangkan A85XM-A, A55M-A/USB3, A55M-A untuk APU AMD. Form factor microATX dan ukuran cooling yang lebih kecil menjadikan motherboard ini ideal untuk dijadikan desktop sekaligus home entertainment PC yang kompak.
Asus GeForce GTX 770 DirectCU II
Kartu grafis Asus GeForce GTX 770 DirectCU II, menggunakan GPU 28nm NVIDIA GTX 770, yang memiliki 1536 CUDA core dan memory 2GB GDDR5 256-bit. Dengan kecepatan core hingga 1.110 MHz, dan memory 7.010 MHz, kartu grafis ini melanjutkan kesuksesan seri GeForce GTX 600 terdahulu, dengan peningkatan efisiensi konsumsi daya dan tetap memiliki kinerja yang tangguh.
Untuk solusi pendingin, telah diadopsi teknologi DirectCU yang menggunakan heatpipe dari bahan tembaga yang bersentuhan langsung dengan GPU core dan dirancang dengan bentuk SSU sehingga dapat lebih cepat melepas panas. Juga dilengkapi dengan dual fan 80mm dengan tingkat kebisingan yang minim, yang diklaimtiga kali lebih hening dibanding kartu grafis referensi GTX 770.
Teknologi ASUS DIGI+ VRM serta Super Alloy Power memastikan stabilitas dan ketahanan yang tinggi, sedangkan GPU Tweak memungkinkan tuning kinerja yang mudah digunakan. Tuning GPU Tweak bisa mengatur kecepatan core dan memory, voltage, mengatur kecepatan fan, mengatur power consumption target, dan menyimpan profile sesuai kebutuhan.
ASUS GeForce GTX 770 DirectCU II akan mulai tersedia di pasar Indonesia pada pertengahan Juni 2013, dengan harga sekitar $530. Sedangkan varian motherboard MicroATX masih belum diketahui kapan mulai diedarkan di Indonesia.
Komentar